Setelah Bangun Tidur Minum Air Dingin atau Hangat? Mana Yang Terbaik?


Setelah Bangun Tidur Minum Air Dingin atau Hangat? Mana Yang Terbaik? - Setiap bangun tidur, keliru satu style busana dalam Victoria's Secret, Lindsay Ellingson, menenggak air hangat. Hal ini dia praktikkan usai belajar dari pakar tehnik kesegaran India ayurveda. Katanya, tubuh lebih dapat menyerap air hangat dibanding air suhu lain. Benarkah seperti itu?


Perbincangan perihal suhu pas waktu konsumsi air minum marak dalam waktu terakhir. Ada yang menyatakan minum air dingin agar berjalan lebih banyak pembakaran kalori, namun tersedia terhitung yang menyatakan air hangat.

Nah, menurut pakar gizi klinis, Cassie Vanderwall, sebaiknya minum tidak amat jauh dari suhu tubuh kita.

"Saat menelan atau konsumsi suatu hal yang suhunya tidak sama dari suhu tubuh yaitu sekitar 37 derajat Celcius, tubuh wajib bekerja lebih keras," kata Vanderwall mengutip laman Today, Jumat (18/8/2017).

Ahli nutrisi Leslie Bonci terhadap orang yang punya masalah pencernaan minum air hangat dapat mengakibatkan nyaman perut dibanding air dingin. Namun, tak tersedia bukti kuat minum air hangat mengakibatkan tubuh lebih mudah menyerapnya. Yang terpenting, kata Bonci, minum air secukupnya tiap-tiap hari.

Tentang minum air dingin dapat membakar kalori, Bonci mengutarakan pembakaran yang berjalan tidak signifikan. "Jika Anda minum air dingin satu gelas dapat membakar delapan kalori. Berarti terkecuali minum delapan gelas air dingin tersedia pembakaran 64 kalori. Itu jumlah yang kecil," tutup Bonci.